Harga Emas Melonjak Tajam – Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami lonjakan signifikan pada hari ini, Selasa (10/12/2024). Menurut situs resmi Logammulia.com, harga emas Antam naik sebesar Rp14 ribu, sehingga kini dibanderol Rp1,517 juta per gram.
Selain harga jual, harga buyback atau harga pembelian kembali oleh Antam juga mengalami kenaikan dengan jumlah yang sama, yaitu Rp14 ribu. Saat ini, harga buyback ditetapkan di angka Rp1,365 juta per gram.
Sebagai informasi, harga buyback adalah patokan harga yang digunakan oleh Antam untuk membeli kembali emas logam mulia dari konsumen. Proses jual beli ini biasanya dilakukan di Butik Emas Antam, di mana konsumen dapat langsung menjual emas mereka sesuai dengan harga buyback yang berlaku pada hari tersebut.
Harga Emas Antam dalam Pecahan Lain
Berikut daftar harga emas batangan Antam per hari ini, Selasa (10/12/2024), berdasarkan pecahan yang tersedia:
- 0,5 gram: Rp808,5 ribu
- 1 gram: Rp1,517 juta
- 2 gram: Rp2,974 juta
- 3 gram: Rp4,436 juta
- 5 gram: Rp7,36 juta
- 10 gram: Rp14,665 juta
- 25 gram: Rp36,537 juta
- 50 gram: Rp72,995 juta
- 100 gram: Rp145,912 juta
- 250 gram: Rp364,515 juta
- 500 gram: Rp728,82 juta
- 1.000 gram: Rp1,46 miliar
Harga jual emas ini belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22. Pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dikenakan pajak sebesar 0,45 persen, sedangkan pembeli tanpa NPWP dikenakan pajak lebih tinggi, yaitu 0,9 persen.
Daftar Emas Batangan yang Tersedia
Berdasarkan informasi dari Logammulia.com, stok emas batangan yang tersedia saat ini meliputi pecahan kecil, yakni:
- 0,5 gram
- 1 gram
- 2 gram
- 3 gram
- 5 gram
Untuk pecahan sedang, tersedia ukuran 10 gram dan 50 gram. Sedangkan pecahan besar seperti 25 gram, 100 gram, 250 gram, 500 gram, dan 1.000 gram masih belum tersedia.
Tips: Bagi yang ingin membeli pecahan tertentu, terutama ukuran besar, disarankan untuk menghubungi contact center Butik Antam terlebih dahulu guna memastikan ketersediaan stok.
Emas Fisik Sebagai Instrumen Investasi
Menurut Andy Nugroho, perencana keuangan dari Advisors Alliance Group Indonesia, emas fisik merupakan salah satu instrumen investasi yang berisiko rendah. Namun, Andy menegaskan bahwa emas tetap memiliki risiko, terutama risiko kehilangan atau pencurian.
Keunggulan Emas Fisik:
- Nilai pertumbuhan yang lebih tinggi dibanding bunga bank.
- Likuiditas tinggi (mudah dijual kembali).
Risiko Emas Fisik:
- Rentan hilang atau dicuri, terutama saat dibawa bepergian.
- Fluktuasi harga yang masih terjadi meskipun tergolong stabil.
Andy juga mengingatkan bahwa risiko rendah biasanya berarti imbal hasil yang kecil. Jika menginginkan imbal hasil yang besar, maka risiko yang dihadapi juga lebih tinggi (high risk, high return).
“Dengan adanya risiko rendah, return juga kecil. Jadi jangan sampai ada asumsi bahwa risiko rendah tapi return tinggi,” ujarnya.
Baca juga artikel kesehatan lainnya.